Calciopoli : Surat dari UEFA ke FIGC

UEFA melalui panel investigasi bagian disiplin dan layanan hukumnya, Pierre Cornu, menulis surat kepada FIGC perihal investigasi yang dilakukan FIGC mengenai kasus Calciopoli. Berikut adalah terjemahan dari surat tersebut.

Siapakah Pierre Cornu? Cornu yang bergabung dengan UEFA Januari tahun lalu, adalah Jaksa Agung dari kanton Neuchâtel. Ia adalah penasihat untuk urusan hukum Platini dalam kaitannya dengan integritas dan peraturan. Singkatnya, Cornu adalah Kepala kelompok pekerjaan yang diberi mandat untuk memastikan bahwa asosiasi nasional memiliki prosedur yang konsisten dengan sistem peradilan olahraga, UEFA, bahwa segala sesuatu dalam federasi individual mengambil tempat dengan benar, tetapi juga untuk membantu UEFA dalam litigasi dengan pengadilan kanton Swiss (seperti dalam kasus Sion). Setelah lulus dalam hukum dan praktek sebagai pengacara, ia pernah berkarir sbg seorang hakim penyelidik. Selama bertahun-tahun ia bekerja di Asosiasi Sepak Bola Swiss dalam berbagai komite disiplin, bahkan menjadi presiden. Cornu juga adalah presiden dari pengadilan federal Federasi Sepakbola Swiss.

Seperti yang Anda lihat, Juventus telah memprotes penarikan gelar juara mereka pada tahun 2005-2006. Sedangkan Internazionale Milano yang juga melakukan kesalahan yang sama pada periode yang sama, tidak dijatuhi sanksi apapun. Oleh karena itu, Juventus meminta UEFA untuk :
1. Mempelajari bagaimana FIGC menyelidiki fakta-fakta tentang Juventus dan khususnya Internazionale Milano (dalam kasus Calciopoli).
2. Memberikan sanksi kepada Internazionale Milano dengan menyatakan bahwa klub Internazionale Milano tidak memenuhi syarat untuk berpartisipasi dalam liga Champions.
3. Memberi informasi kepada Juventus tentang langkah-langkah (hukum) untuk melawan Internazionale Milano dan (keputusan) FIGC.
Juventus meminta UEFA untuk memverifikasi bahwa FIGC telah melakukan pekerjaan yang baik (dalam kasus ini), dan kami pun tidak punya alasan untuk meragukannya. Namun, mungkin akan membantu jika Anda mendengar keluhan yang dibuat oleh Juventus untuk menghilangkan kesalahpahaman yang mungkin terjadi.
Respon anda kami tunggu hingga 19 Oktober 2011.
Untuk isi surat lengkap, lihat : http://media2.gazzetta.it/gazzetta/pdf/2011/Document051011-2.pdf