Sumber: http://kamu-klik.blogspot.com/2012/01/membuat-menu-navigasi-dropdown-blog.html#ixzz1oPyySb00
Selamat menikmati segala berita yang ada pada kami.JHH Blog akan selalu Update berita terbaru seputar Juventus.

EDISI JUVENTUS vs INTER MILAN

Alessandro Del Piero - Juventus


A win for a special person”

Kemenangan Juventus saat menjmu Inter Milan di Giornata 29 terasa sangat manis. Bukan hanya karena semata-mata Inter Milan adalah musuh bebuyutan pasca kasus Calciopoli yang merugikan Juventus. Dimana 2 gelar scudetto Juventus dicabut dan salah satunya diberikan kepada Inter Milan, namun kemenangan semalam juga membuat peluang scudetto Juventus masih hidup di 9 sisa Giornata terakhir musim ini. Seleisih 4 poin dengan peringkat 1 AC Milan masih tetap terjaga, dengan sisa 9 Giornata, apapun bisa terjadi dan masih ada kemungkinan Juventus untuk bisa mengejar AC Milan dipuncak, asalkan tetap konsisten seperti di 2 Giornata terakhir ini. Bagi sang pelatih, Antonio Conte, kemenangan atas Inter Milan didedikasikan secara spesial untuk seseorang. Apakah seseorang itu istri Conte? anak-anaknya? Untuk Agnelli? atau mungkin untuk direttore generale dell’area sportiva sekaligus CEO Juventus, Giuseppe Marotta yang tepat berusia 55 tahun saat derby d’Italia ke 217 berlangsung? Saat wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan, terlihat Conte sempat menitikkan air mata dan terharu, sembari bersyukur kepada Tuhan.
Pastinya Conte mempersembahkan kemenangan semalam untuk seorang yang sangat berarti dalam hidupnya, tapi bukan untuk semua orang yang saya sebutkan diatas. Conte mempersembahkan kemenangan semalam untuk tantenya yang baru saja meninggal. Buat Conte, tantenya tersebut sudah seperti ibu kedua bagi dirinya, sehingga wajar jika Conte merasa sangat kehilangan orang yang dicintainya. Dan kemenangan semalam menjadi moment yang tepat bagi Conte untuk memberikan penghargaan bagi orang yang dicintainya, bukan hanya keluarganya, bukan hanya juga untuk Juventini, tapi juga untuk tante tercintanya.

"Kami harus menang malam ini dan ini kampanye luar biasa. Kami juga ingin memberikan fans momen kepuasaan di Derby d'Italia," Conte menambahkan.

Lebih jauh, Conte sendiri tidak percaya dengan hasil yang diraih Bianconeri, mengingat Inter tampil bagus di babak pertama dan Juventus sendiri dalam kondisi kelelahan setelah tampil di Coppa Italia.

"Sejujurnya saya sulit mengerti mengapa Inter begitu menurun di klasemen. Mereka dihuni pemain juara dan bisa mengalahkan siapa pun."

"Kami tahu ini akan sulit, terutama setelah bermain selama 120 menit di Coppa Italia pada Selasa lalu. Inter tidak memiliki beban, karena tekanan ada di kami, tapi kami mampu mengatasinya dengan baik," pungkas Conte.
 
“Yesterday I lost my aunt. She was like a second mother for me. It was a difficult circumstance, but I know that she’ll follow me from up there.”(Antonio Conte – Juventus.com)

BUFFON puji Peran ADP

Gigi Buffon - Juventus

Juventus kembali memangkas defisit angka dengan pemegang capolista AC Milan menjadi empat poin, berkat kemenangan 2-0 atas Inter Milan, Minggu (25/3) malam. Kiper Gianluigi Buffon mengaku puas atas hasil maksimal yang diraih Bianconeri dalam laga bertajuk Derby d'Italia.

"Saya suka ketika kami bermain belakangan, terutama saat tim lain menang, karena itu menambah semangat yang saya nikmati," kata Buffon selepas laga.
"Secara historis Derby d'Italia adalah gim spesial, tapi kami juga harus menang agar bisa mempertahankan harapan merusak misi tim di atas kami. Jika kami kalah malam ini, harapan itu akan hilang."

Buffon tampil heroik melakukan sejumlah penyelamatan di babak pertama, sebelum Martin Caceres dan Alessandro Del Piero memberikan kemenangan untuk La Vecchia Signora.
"Inter bermain sangat baik selama 60 menit dan Claudio Ranieri memberikan kami banyak tekanan. Saya sangat senang dengan Del Piero, yanag pantas mendapatkan gol."

"Dia seorang juara, tapi saya ingin tegaskan bagaimana profesionalnya Ale tahun ini. Dia menerima peran ini dan tidak pernah membuat kontroversi, bekerja keras dalam latihan dan membayar kepercayaan pelatih saat dibutuhkan," tutup kiper yang beberapa waktu lalu dinobatkan sebagai yang terbaik di abad 21.


Juventus Raih Scudetto Di Lapangan, Inter Milan Di Pengadilan

Zanetti & Del Piero - Juventus-Inter
Duel sengit Juventus dan Inter Milan dalam Derby d'Italia selalu mengingatkan kepada perseteruan keduanya di meja hijau sejak skandal Calciopoli terkuak pada 2006 lalu. Melalui direktur umumm Giuseppe Marotta, Juventus mengklaim 29 Scudetti yang diraih Alessandro Del Piero dan kawan-kawan merupakan simbol perjuangan mereka di lapangan, bukan 27 gelar "ofisial".
Dan seperti biasanya, masalah rebutan Scudetto ini kembali memanas di Juventus Stadium, Minggu (25/3) malam. Juventini bahkan membawa banner bertuliskan: "Apa yang kami raih dengan keringat di lapangan, diberikan kepada kalian di pengadilan."

Dua gelar tertinggi Serie A Italia milik Bianconeri pada musim 2004-05 dan 2005-06 dicopot setelah dinyatakan bersalah dalam kasus pengaturan skor. Ironisnya, gelar terakhir diberikan kepada Inter.

"Posisi kami dalam Calciopoli tegas dan tidak kenal kompromi," ujar Marotta kepada Sky Sport Italia.

"Kami punya 29 Scudetti yang dimenangkan di lapangan. Ini yang kami tulis di pintu masuk ke ruang ganti di stadion kami. Kami ingin hak kami dihargai," tegasnya.

"Respons kami ingin menang di lapangan. Setelah itu, kapten kami selalu mengangkat trofi sebagai legitimasi atas apa yang kami raih," cetus Marotta.


Sementara dari Rival berikut ini,Conte memberikan semangat dan dukungan kepada tim merah hitam Ac Milan.


AC Milan mendapat lawan berat di perempat-final Liga Champions, karena harus bertemu juara bertahan Barcelona. Sejauh ini, tim besutan Pep Guardiola itu digadang-gadang sebagai kandidat kuat sang juara karena tampil konsisten di hampir setiap laga.

Allenatore Juventus Antonio Conte tetap memberikan dukungan kepada Rossoneri, meski kedua tim tersebut saat ini tengah bersaing memperebutkan scudetto.
"Karena hari ini Milan tim terkuat di Italia dan saya harap mereka bisa melakukannya dengan baik melawan Barcelona di perempat-final Liga Champions," ujar Conte, dikutip Football Italia.

Sementara itu, kemenangan 2-0 Juve atas Inter Milan, dini hari tadi (26/3), mengembalikan selisih poin dengan Milan menjadi empat angka. Conte sendiri tidak mau berangan-angan, melihat performa impresif Rossoneri belakangan ini.

"Seberapa yakin kami dalam perburuan gelar? Ini semua ada di tangan Milan. Saya tidak ingin mengecewakan siapa pun, tapi saya objektif. Rossoneri membuktikan mereka memiliki kekuatan untuk bisa melanjutkan musim dengan baik meski dihantam cedera," tutup Conte.


ADP SHOW !

Alessandro Del Piero - Juventus-Inter - Serie A (Getty Images)

Kapten Juventus Alessandro del Piero mengaku sangat gembira dapat mencetak gol ke gawang seteru abadi klubnya, Inter Milan.

Seperti yang diketahui, Del Piero mencetak salah satu dari dua gol kemenangan Juventus atas Inter Milan dini hari tadi (26/03).

"Kegembiraan usai mencetak gol? Itu menunjukkan betapa pentingnya pertandingan tersebut," ujar Del Piero tentang selebrasinya.
"Masa depan saya? Saya tidak ingin melewatkan satu momenpun musim ini, kami melakukan segalanya untuk tetap menempel AC Milan. Akan ada waktu untuk memikirkan masa depan saya setelah itu."

"Sebuah perpisahan yang disepakati dengan Andrea Agnelli? Itu bukan kata yang tepat, saya harus melakukan hal tersebut tahun lalu dan saya berhasil. Sekarang saya ingin menikmati hari ini."


Kendati jatah bermain untuknya amat terbatas musim ini, khususnya di Serie A, Alessandro Del Piero menegaskan ia tak pernah merasa tidak berguna bagi Juventus.

Selain itu Il Pinturicchio juga membantah dirinya sempat berniat meninggalkan La Vecchia Signora pada jendela transfer bulan Januari lalu.

Kerap menjadi penghangat bangku cadangan, sepanjang pekan lalu layak dibilang sebagai momen terbaik sang kapten Juve pada edisi 2011/12.

Setelah membobol gawang AC Milan di Coppa Italia pada Selasa (20/3), Del Piero kembali menyumbang gol dalam kemenangan 2-0 atas Inter Milan pada lanjutan Serie A, Minggu (25/3).

Kedua gol itu sama-sama bermakna krusial. Gol kontra Rossoneri (skor akhir 2-2) berperan mengunci tiket final Coppa Italia, sedangkan torehan melawan Nerazzurri memastikan Juve terus menguntit Milan di papan klasemen liga dengan selisih empat angka.

"Saya tak pernah merasa tak berguna tahun ini, dan saya tak berpikir tentang pensiun. Saya bahkan tak pernah memikirkan untuk pergi pada Januari," kata Pinturicchio kepada Rai 2.

"Kemenangan hari ini [versus Inter] fundamental demi memastikan Milan terus berada dalam jangkauan kami. Sekarang kami mesti berlanjut dengan kaki terus menginjak pedal gas dengan kencang," sambungnya dalam  wawancara lain di Sku Sports.



"Kami mencapai final Coppa Italia dan tengah berselisih empat poin dari Milan. Kami tak boleh menyerah bila ingin menjadi juara."

Soal performa impresidnya di dua laga pamungkas, Del Piero berujar, "Saya senang dapat mencetak gol di kedua laga itu, hal tersebut mengisi diri saya dengan kebanggaan karena gol-gol itu menurut saya sangat penting."

"Masa depan saya? Laga melawan Napoli menanti di pekan berikut. Saya ingin menikmati momen ini dan terus berjuang dalam setiap pertandingan," tegas Del Piero.



Jika Para Juventini ingin melihat Review Lengkap pertandingan antara Juventus Melawan Inter milan.
Silahkan Baca Topik Review Lengkap Juventus vs Inter Milan



Share on :

0 komentar:

Posting Komentar

 
© Copyright Juventini Hura-Hura 2011 - Some rights reserved | Powered by Blogger.com.
Template Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates and Theme4all